- Komputasi Terkluster
- Komputasi Grid
Komputasi Terkluster : Cluster computer adalah suatu sistem perangkat keras dan perangkat lunak yang menggabungkan beberapa komputer dalam suatu jaringan,yang dimana komputer tersebut dapat bekerjasama dalam memproses suatu masalah.
Komponen yang terdapat pada Cluster Computer :
- Node sistem komputer terdiri dari beberapa node paling sederhananya terdiri atas dua node. node disini adalah komputer yang mandiri artinya mampu memproses tugas komputasi tanpa node lain.
- Sistem operasi yang mendukung jaringan kumputer
- Cluster middleware ,perangkat yang memungkinkan node yang ada bisa saling bekerjasama.
- Aplikasi yang mendukung pemindahan tugas.
Tujuan Cluster Computer :
Hight availability Cluster : Pada sistem ini Cluster bertujuan untuk meningkatkan kerja komputasi dengan memecahkan tugas-tugas ke beberapa node.
Load Balancing : Tujuanya untuk membagi operasi node lain sehingga semua operasi tertangani dengan baik dan sebuah node tidak mempunyai load yang berlebihan
Keuntungan :
- Resource Sharing = Situs yang saling terhubung dengan yang lain sehingga situs yang satu dapat mengakses dan menggunakan sumber daya yang ada di situs lain.
- Computation Speedup = Komputasi yang dipartisi menjadi beberapa subkomputasi sehingga komputasi dapat meningkat lebih cepat
- Reliability = sebuah situs dapat melanjutkan operasi ketika situs yang lain mengalami kegagalan
- Communication = Situs yang saling terhubung sehingga user dapat bertukar informasi
Kerugian :
- Jika tidak direncanakan dengan tepat, system bisa menurunkan proses komputasi.
- Troubleshooting menjadi lebih rumit
- Tidak semua proses komputasi cocok untuk dilakukan dalam system ini, karena besarnya keperluan komunikasi dan sinkronisasi antar komputer.
Komputasi Grid = Pengertian grid Computing adalah sebuah sistem komputasi terdistribusi,yang memungkinkan seluruh sumber daya(resource) dalam jaringan,seperti pemrosesan,bandwidth jaringan,dan kapasitas media penyimpan,membentuk sebuah sistem tunggal secara virtual.
Konsep Dasar dalam Grid Computing
- Sumber daya dikelola dan dikendalikan secara lokal.
- Sumber daya dapat mempunyai kebijakan dan mekanisme yang berbeda, mencakup Sumber daya komputasi yang dikelola oleh sistem batch berbeda.
- Sifat alami dinamis yaitu Sumber daya dan pengguna dapat sering berubah.
- Lingkungan kolaboratif bagi e-community (komunitas elektronik,di internet)
Cara Kerja Grid Computing
- Sistem tersebut melakukan koordinasi terhadap sumberdaya komputasi yang tidak berada dibawah suatu kendali terpusat.
- Sistem tersebut menggunakan standard dan protokol yang bersifat terbuka. Komputasi grid disusun dari kesepakatan-kesepakatan terhadap masalah yang fundamental, dibutuhkan untuk mewujudkan komputasi bersama dalam skala besar.
- Sistem tersebut berusaha untuk mencapai kualitas layanan yang canggih, yang jauh diatas kualitas layanan komponen individu dari komputasi grid tersebut.
Element dari Infrastruktur Grid
Hardware / Sumber daya :
- Mencangkup perangkat penyimpanan, prosesor, memory, jaringan, server dan system oprasi.
- Merupakan suatu perangkat yang menghubungkan semua middleware. Middleware adalah lapisan software yang berfungsi sebagai penghubung antar objek dari system yang berbeda
- Hanya meliputi pemelihara dan pemakai grid.
Keuntungan dasar dari Penerapan Komputasi Grid :
- Lebih cepat dan lebih besar: Komputasi simulasi dan penyelesaian masalah dapat berjalan lebih cepat dan mencakup domain yang lebih luas
- Perkalian dari sumber daya: Resource pool dari CPU dan storage tersedia ketika idle
- Software dan aplikasi: Pool dari aplikasi dan pustaka standard, Akses terhadap model dan perangkat berbeda, Metodologi penelitian yang lebih baik
- Data: Akses terhadap sumber data global, dan Hasil penelitian lebih baik
No comments:
Post a Comment